Pura Pulaki Pemadangan Pura Bali di Tepi Laut - Pulaki Temple

Bangunan Pura Bali ini merupakan tempat suci umat Hindu Bali yang terletak di sisi bukit dan di tepi pantai indah di bagian utara Bali. Pura Pulaki adalah salah satu candi Hindu terbesar di pulau Dewata yang terletak di tepi pantai bagian barat kota Singaraja atau 1 jam berkendara ke barat dari kota. Pemandangan Pura Bali di tepi laut ini sangat menawan karena berada di atas tanah datar dengan tebing batu sebagai sandaran punggung sedangkan lautan biru berada tepat di depan pura.

Pura Pulaki Buleleng Bali - Pulaki Temple

Pura Pulaki adalah Bangunan Pura Bali yang terkenal di kalangan umat Hindu yang terletak di Kabupaten Singaraja, bagian utara Bali Island. Candi pulaki juga merupakan salah satu dari enam candi paling suci di Bali.

Pantai yang indah dengan pasir hitam dan air laut yang tenang menjadi salah satu daya tarik pengunjung untuk datang ke pura ini. Kita bisa menemukan tepian bukit dan pantai yang indah di sepanjang jalan pantai.

Pura Pulaki dibangun di atas tebing berbatu dan langsung menghadap ke laut, dengan latar belakang bukit terjal dan berbatu menjadi pemandangan yang tampak kehijauan saat musim hujan. 

Pemandangan di Pura Pulaki sangat  menawan. Dari dalam pura terlihat pemandangan pantai dan laut lepas yang indah, juga tampak segugus bukit di sebelah baratnya membentuk sebuah tanjung.

Instagram @garke_house

Pura Pulaki tample bali di masa lalu.

Pintu gerbang Pura Pulaki yang terbuat dari batu hitam ini didirikan pada tahun 1983 dan diberkati dengan upacara keagamaan. Orang-orang mengambil air suci dari beberapa pura di Jawa Timur dan Lombok untuk upacara tersebut.

Pura Agung Pulaki dimaksudkan untuk memperingati kedatangan pendeta Jawa Nirartha ke Bali pada awal abad ke-16.

Ada sekelompok kera yang tinggal di hutan bukit di sekitar pura dan biasanya berdiri di sekitar pura pada siang hari. Hutan di belakang pura adalah habitat bagi kawanan kera.

Masyarakat Bali percaya bahwa ketika Danghyang Nirartha tinggal di sini, kera-kera itu  menemaninya ke hutan lebat. Karena menghormati dia, mereka tinggal di kuil sebagai penjaga.

Pura Pulaki terletak di Teluk Pulaki yang memiliki banyak sumber mata air tawar, diduga kawasan sering dikunjungi sejak berabad-abad lalu. 

Kawasan Pulaki dahulu cukup ramai dikunjungi perahu dagang yang memerlukan air sebagai persediaan dalam pelayaran menuju ke Jawa maupun ke Maluku. kemungkinan pada masa lalu berlaku perdagangan dalam bentuk barter. 

Pada masa lalu, barang yang dihasilkan dari kawasan Pulaki adalah gula dari tanaman nira. Bukti yang ada yaitu, masih ditemukan tanaman lontar di sepanjang pantai dari Gilimanuk ke arah timur hingga kini, termasuk kawasan Pulaki.

Lokasi Pura Pulaki

Lokasi Pura Pulaki Bali Tourism terletak di desa Pulaki, pesisir pantai Desa Banyupoh, Kecamatan Gerokgrak, di tepi jalan Singaraja- Gilimanuk sekitar 53,5 Km dari kota Singaraja, bali Utara. Hanya 3 jam berkendara dari Bandara Internasional Bali atau 1 jam berkendara dari kota Singaraja. Letaknya sangat strategis di jalan utama dari Singaraja hingga Gilimanuk dengan rombongan kera sebagai identitas para traveler yang ingin berkunjung ke pura ini. Tempat lainnya seperti Pantai Lovina, Danau Temblingan, danau Buyan, pura pojok batu, pemandian air panas banjar dan air terjun Gitgit merupakan destinasi wisata di Bali Utara yang menarik untuk dikunjungi selain Pura Pulaki Buleleng Bali.

.

Share this post